FSH UIN Jakarta Siapkan GLAM: Inisiatif Digitalisasi Sejarah dan Transformasi Perpustakaan Menuju Pusat Pengetahuan
FSH UIN Jakarta Siapkan GLAM: Inisiatif Digitalisasi Sejarah dan Transformasi Perpustakaan Menuju Pusat Pengetahuan

BERITA FSH, Ruang Rapat Madya - Dalam upaya pelestarian sejarah dan penguatan identitas keilmuan, Fakultas Syariah menyelenggarakan pertemuan koordinasi untuk mempersiapkan pembangunan Gallery Library of Academic Memory (GLAM). Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FSH UIN Jakarta, Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.A., MDC., Wakil Dekan Bidang Administrasi, Dr. Afwan Faizin, M.A., beserta Tim Perencanaan dan Keuangan FSH, tenaga kependidikan, Kepala Perpustakaan Utama Pak Agus Rifai S.Ag., S.S., M.Ag., Ph.D., beserta tim, serta para pemangku kepentingan lainnya.

Dalam sambutannya, Dekan FSH UIN Jakarta, Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.A., MDC., menyampaikan apresiasi kepada Pak Agus Rifai S.Ag., S.S., M.Ag., Ph.D., beserta tim,yang telah hadir dan mendukung proses persiapan pembuatan GLAM. Prof. Maksum menekankan bahwa konsistensi dalam ilmu syariah harus dipertahankan, sementara aspek komprehensif dari ilmu lainnya juga harus dilestarikan demi menjaga kesinambungan sejarah institusi dari masa lalu hingga masa kini. "Kalau tidak dituliskan, maka sejarah dan pencapaian kita tidak akan terbaca oleh generasi mendatang," ujar Dekan.

Kepala Perpustakaan Utama Pak Agus Rifai S.Ag., S.S., M.Ag., Ph.D., menambahkan bahwa GLAM ini akan menjadi bagian dari transformasi perpustakaan, yang tidak hanya berfokus pada koleksi buku, tetapi juga pada pengembangan pengetahuan dan fasilitas akademik yang mendukung kegiatan belajar bersama (co-learning), ruang kerja, serta galeri akademik yang menjaga khazanah keilmuan untuk diwariskan kepada generasi mendatang.

Perpustakaan FSH akan diremajakan dengan konsep baru yang mencakup ruang diskusi, museum mini, dan ruang kerja yang nyaman bagi mahasiswa. Dengan adanya GLAM, diharapkan perpustakaan tidak hanya menjadi tempat peminjaman buku, tetapi juga menjadi pusat inovasi, pelestarian sejarah, serta ruang kreatif yang menginspirasi seluruh civitas akademika.

Tak hanya menjadi ruang pamer sejarah, GLAM juga diharapkan mampu menarik minat mahasiswa melalui penataan spot foto terbaru yang disinergikan dengan strategi publikasi dan sosialisasi. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya menikmati visualnya, tetapi juga memahami nilai-nilai akademik di baliknya.

Rencana ini diharapkan dapat meningkatkan minat mahasiswa untuk aktif menggunakan perpustakaan, tidak hanya sebagai tempat membaca, tetapi juga sebagai ruang sosialisasi dan publikasi hasil karya akademik.[NA]

brewewvqe

bwrmuytr