FSH UIN Jakarta Gelar “Belajar Investasi Bareng IPOT”: Dorong Literasi Pasar Modal untuk Mahasiswa Era Digital
BERITA FSH, Teater lt.2 - Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyelenggarakan kegiatan “Belajar Investasi Bareng IPOT”, sebuah program literasi pasar modal yang menghadirkan para ahli dan praktisi untuk membuka wawasan mahasiswa terkait investasi di era digital. Acara ini berlangsung dengan penuh antusias dan menjadi momentum penting dalam mendorong mahasiswa memahami sarana investasi yang aman, syariah, dan menjanjikan. (Senin, 1 Desember 2025)
Dalam sambutannya, Dekan FSH UIN Jakarta, Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.A., MDC., menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada IPOT yang telah memfasilitasi kegiatan edukatif ini. Beliau menekankan bahwa mahasiswa masa kini harus memiliki literasi yang memadai mengenai pasar modal, mengingat peluang investasi semakin terbuka luas dan semakin mudah diakses melalui teknologi digital. “Kesempatan seperti ini sangat berharga. Di era serba digital, mahasiswa harus mampu memanfaatkan ilmu investasi sebagai bekal masa depan,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. Bukhori Muslim, Ketua Pusat Studi Hukum Ekonomi Syariah (PUSHES), menegaskan pentingnya terus menimba ilmu dan tidak berhenti belajar. “Investasi bukan hanya tentang keuntungan, tetapi pemahaman. Siapa yang punya ilmu, dialah yang akan mampu mengambil keputusan yang tepat,” tuturnya.
Dalam sambutannyai Prof. Hasanuddin mengajak para peserta untuk meningkatkan literasi keuangan, khususnya terkait pasar modal syariah. Ia menekankan bahwa umat Islam pada dasarnya dianjurkan untuk memiliki kesejahteraan, karena salah satu rukun Islam adalah zakat yang hanya dapat ditunaikan oleh orang yang mampu. “Maka memahami investasi adalah bagian dari ikhtiar menuju kemandirian ekonomi,” jelasnya.
Acara dilanjutkan dengan sesi diskusi yang menghadirkan para narasumber ahli. Pak Azhar menyampaikan materi mengenai aspek syariah saham di pasar modal, yang didasarkan pada prinsip hukum Islam dan fatwa DSN MUI. Diskusi semakin menarik dengan pemaparan Imam Gunadi, analis Indo Premier Sekuritas, serta Fadly Fatah, Kepala BEI Wilayah Banten, yang memberikan gambaran komprehensif mengenai peluang dan tantangan investasi di pasar modal Indonesia.
Melalui kegiatan ini, FSH UIN Jakarta berharap mahasiswa semakin siap menghadapi dinamika ekonomi modern, memahami pentingnya literasi keuangan, dan mampu memanfaatkan pasar modal sebagai sarana investasi yang produktif dan sesuai prinsip syariah.[NA]






