BERITA FSH, Ruang Rapat Madya – Forum Dekan Fakultas Syariah dan Hukum Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) seluruh Indonesia menggelar agenda tahunan di Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Selasa (5/9/2023). Dalam pertemuan tersebut dihasilkan sejumlah terobosan baru  bagi FSH PTKIN se-Indonesia dan dihadiri sebanyak 28 dari 58 Dekan Fakultas Syariah dan Hukum se-Indonesia. Ketua forum Dekan FSH PTKIN se-Indonesia, Prof. Dr. Drs. H. Makhrus, S.H., M.Hum. mendorong seluruh Dekan FSH agar dapat mencetak guru besar dan melahirkan jurnal dengan indeks scopus yang berguna dalam memperkaya referensi mahasiswa dalam penulisan karya ilmiah. Menurut dia, langkah tersebut untuk meneguhkan posisi Fakultas Syariah dan Hukum sebagai fakultas yang memiliki kompetensi lulusan yang baik.  “Dengan cara ini kita semakin mengukihkan Fakultas Syariah dan Hukum sebagai fakultas yang paling luas kompetensi lulusannya.  Semua kementerian/lembaga di Indonesia membutuhkan lulusan kita,” katanya dalam sambutan pembukaan kegioatan, Selasa (5/9/2023). Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini juga menghimbau untuk para Dekan saling bekerjasama dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) agar bisa dilaksanakan antar FSH PTKIN se-Indonesia. Dengan Kerjasama tersebut, kata Mahrus, dapat saling belajar untuk bersama meningkatkan kompetensi Fakultas Syariah dan Hukum secara nasional maupun Internasional. “Termasuk mendorong pembukaan Program Studi Ilmu Hukum Strata 1 dan Strata 2 di Fakultas Syariah dan Hukum, untuk membuka peluang masyarakat yang ingin menempuh pendidikan Hukum di lingkungan PTKIN,” sebut dia. Sementara dalam kesempatan yang sama, Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Jakarta Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.A., M.D.C. menyambut positif kegiatan tersebut. Menurut dia, FSH UIN Jakarta sebagai tuan rumah kegiatan ini berharap kegiatan yang dilaksanakan dapat melahirkan gagasan besar bagi kemajuan FSH. “Dengan adanya kegiatan rutinan forum Dekan FSH Nasional ini kami harap bisa memunculkan gagasan-gagasan kemaslahatan baik untuk internal forum maupun eksternal, sehingga bisa bersama mengembangkan Fakultas Syariah dan Hukum se-Indonesia”, harap Prof. Maksum. Dalam forum tersebut tampak pula dihadiri  Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof. Asep Saepudin Jahar MA Ph.D. Dalam kesempatan tersbeut Rektor UIN Jakarta mengingatkan agar kurikulum pembelajaran tidak hanya terpacu pada teori-teori yang dikembangkan tetapi juga harus memperhatikan skill mahasiswa serta mengiplementasikan kurikulum MBKM. “Tujuan kita adalah Sarjana hukum lulusan Fakultas Syariah dan Hukum kemana saja bisa maju,” tegas Prof. Asep Saepudin Jahar. Pada kesempatan ini pula, Forum Dekan FSH PTKIN se-Indonesia juga membahas mengenai rancangan Peraturan Menteri Agama (PMA) tentang Gelar Sarjana Magister dan Doktor di lingkup Fakultas Syariah dan Hukum PTKIN, dimana ada rencana perubahan yang saat ini bisa bergelar Sarjana Hukum (SH) akan diubah kembali menjadi Sarjana Hukum Islam (SHI). Forum Dekan Fakultas Syariah dan Hukum diketuai oleh Dekan FSH UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Prof. Dr. Drs. H. Makhrus, S.H., M.Hum., Wakil Ketua Dekan FSH UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof. Dr. Muhammad Maksum, SH., M.A., MDC., dan Sekretaris Forum Dekan UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember Prof. Dr. M. Noor Harisudin M.Fil.I.[LWS]