Jakarta, Berita FSH Online - (17/3) Fakultas Syariah dan Hukum menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan dalam waktu 2 (dua) hari yaitu dari tanggal 17-18 Maret 2022 yang bertempat di Syahida inn UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan tema "Peningkatan Layanana Akademik dan Non Akademik". Hari pertama FGD mengundang narasumber yang ahli dalam bidang teknologi spiritual rohani yaitu KH Ali Shobirin Al-Muannatsy S.Ag. Acara ini dipandu oleh Wakil Dekan 2 Bidang Administrasi Umum yaitu Dr. Muhammad Maksum M.A. yang menjelaskan bahwa FGD ini bertujuan untuk peningkatan layanan FSH yang lebih baik lagi, terutama dalam hal kompetensi pegawai dalam memberikan layanan prima yang profesional. Kemudian FGD pada hari ini dibuka dengan pengucapan kalimat bismillahirahman niirahim oleh Dekan Fakultas Syariah dan Hukum yaitu Dr. H. Ahmad Tholabi Kharlie, S.H.,M.H.,M.A. yang menyatakan bahwa "Dalam mencapai target yang ideal bagi program kerja fsh, diperlukan suatu keikhlasan serta komitmen penuh dalam menjalankan pekerjaan. Saya kira dengan hadirnya narasumber kita pada hari ini dapat memberikan pelatihan batin dan rohani untuk memaksimalkan peningkatan mutu pada layanan prima” (Kamis, 17/3/22). Sebagai pengawalan dari FGD peningkatan layanan prima, narasumber pada hari ini mengawalinya dengan memberikan kesempatan perkenalanan kepada masing-masing audiens untuk menjabarkan makna dari pelayanan prima sesuai dengan tugas fungsi pokok masing-masing dan menyesuaikan dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. Acara ini menitikberatkan pada “Bagaimana FSH dapat memancarkan lampu yang lebih terang diantara lampu-lampu yang ada”. Menurutnya, landasan kebahagiaan memiliki 2 kunci yaitu diantara rajin bersyukur dan ikhlas. Adapun hambatan dalam pemenuhan rasa kebahagiaan yaitu hadirnya ego tinggi yang dapat mempengaruhi aktifitas kerja. Poin penting dalam FGD ini yaitu dalam lingkungan kerja, semestinya kenyamanan harus didahulukan, terutama konsisten terhadap 6S (Senyum, Sapa, Salam, Santun, Sopan, Simpatik). Acara ditutup dengan cara hipnosis batin dengan tujun relaksasi kepada para audiens untuk meningkatkan etos kerja yang maksimal. Penulis by: Humas FSH