BERITA FSH, Ruang Rapat Madya – Menjelang pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengundang Fakultas Hukum Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPN VJ) untuk berbagi pengalaman terkait proses melaksanakan program tersebut.

Dekan Fakultas Syariah dan Hukum Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.H., M.H., MDC. menyampaikan bahwa dengan memperkuat jalinan informasi dan komunikasi maka bisa sama-sama mengembangkan potensi masing-masing.

“Kita tidak bisa besar sendiri, oleh karenanya kita harus bersinergi dan berkolaborasi baik untuk pengajaran, riset, maupun pengabdian Masyarakat”, ucapnya saat memberikan sambutan pada kegiatan berbagi pengalaman program MBKM bersama UPN VJ (Selasa, 23/01/2024).

Program MBKM yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memiliki filosofi mbkm bahwa mahasiswa bisa merasakan langsung belajar di tempat lain baik antar fakultas, univeritas, bahkan di lapangan kerja.

“Pelaksanaan program MKBM di FH UPN memilih satu program dari 8 yang ditawarkan oleh Kemendikbud, yakni magang. Dan kami menjalankan sesuai dengan pedoman yang sudah dibuat baik dari Universitas dan Fakultas”, ungkap Rizki Yudha S.H., M.H. selaku Ketua PAC Program MBKM FH UPN VJ.

Dalam pemaparannya, dijelaskan pula bahwa langkah pertama yang harus disiapkan ialah pedoman pelaksanaan program MBKM terkait mekanisme pendaftaran, pelaksanaan, dan konversi nilai mata kuliah yang diampu. Pada tahap pelaksanaan program magangpun memiliki pedoman khsusus terkait tata tertib, capaian pembelajaran lulusan, laporan akhir, dan kriteria nilai. Tentunya program ini didampingi dengan dosen pembimbing yang harus memantau dan bertemu langsung dengan pimpinan mitra Kerjasama.

Pada acara ini dihadiri oleh Ketua Program Studi FSH UIN Jakarta, jajaran Wakil Dekan FH UPN VJ, Sekretaris Program S1 dan S2, Kepala Laboratorium, dan Ketua PAC Program MBKM. Kemudian dilakukan pula perjanjian Kerjasama antara FSH UIN Jakarta bersama FH UPN VJ.[LFM]