Jakarta, Berita FSH Online – (25/2), Program studi ilmu hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta angkatan 2018 menjadi salah satu angkatan yang memecahkan rekor dengan menghasilkan 6 mahasiswa yang telah menyelesaikan skripsinya dalam waktu 3,6 tahun. Acara diawali dengan sambutan dari ketua prodi ilmu hukum  yaitu Dr. Muhammad Ali Hanafiah Selian, S.H.,M.H yang mengharapkan seluruh mahasiswanya dapat memberikan hasil dari usahanya untuk mendapatkan gelar sarjana hukum. Dukungan dan harapan lainnya diamini juga oleh Drs. Abu Tamrin, S.H.,M.Hum sekertaris prodi ilmu hukum yang tiada hentinya menemani dan mengingatkan secara rutin kepada mahasiswanya untuk berkontribusi menjadi acuan utama diangkatannya bagi teman-temannya yang lain. Menurutnya tidak ada skripsi yang sempurna, skripsi yang baik adalah skripsi yang dikerjakan dengan tuntas, kalimat pengingat ini merupakan kalimat penyemangat yang sangat memotivasi mahasiswa ilmu hukum untuk segera menyelesaikan skripsinya. Jum’at, 25 Februari 2022 merupakan hari yang mendebarkan dan bersejarah bagi 6 mahasiswa ini. Sebab, di hari itu mereka berhasil menjadi lulusan yang tepat waktu dengan melalui banyak proses selama mengerjakan skripsinya. Enam mahasiswa tersebut diantaranya yaitu Rayhan Naufaldi Hidayat, Nurlisa Bani, Miftah Nurhadi, Farahdiba Bagiawan, Viena Maysa dan Aisyah Caesal Finia telah memperlihatkan kepada seluruh dosen serta mahasiswa lainnya, bahwa tanpa do’a dan usaha pengerjaan skripsi hingga sidang pada hari itu tidak akan berjalan lancar sesuai harapan mereka. Sidang munaqasyah yang diselenggarakan secara online tersebut, tidak berbeda kualitanya dengan sidang offline pada umumnya. Atmosfer yang dirasakan oleh 6 mahasiswa selama berlangsungnya sesi presentasi hingga sesi tanya jawab merupakan hal yang sangat mencekam sekaligus menjadi tantangan untuk mempertanggungjawabkan hasil penelitiannya. Salah satu mahasiswa yang menjadi sorotan utama yaitu saudara Rayhan Naufaldi Hidayat selaku mahasiswa yang memiliki keistimewaan dengan segudang prestasi dan pemaparan yang sangat memukau bagi para pengujinya di hari itu. Hal ini dibuktikan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sebesar 3,94. Selain menjadi mahasiwa yang aktif di kelas, ia pun aktif dalam beberapa organisasi baik Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS), Anggota divisi penelitian dan pengembangan DEMA FSH serta aktif dalam organisasi Moot Court Community (MCC). Prestasi lainnya selama menjadi mahasiswa ilmu hukum yaitu aktif mengikuti perlombaan karya tulis ilmiah di berbagai kampus lainnya dan ia pun pernah membuat artikel jurnal yang dimuat dalam beberapa jurnal terakreditasi SINTA. Perjalanan Rayhan untuk meraih gelar sarjana hukum memang tidak mudah. “Banyak suka-duka yang dilalui dalam pengerjaan skripsi ini. Saya harus mengasah basic penulisan sejak dini bersama mcc. Kemudian dari semester 4 saya harus sudah memikirkan tema skripsi sebagaimana cerita motifatif dari salah satu dosen yaitu pak irfan khairul umam yang menceritakan bahwa dirinya saat menjadi mahasiswa sudah mulai mencari tema skripsi pada semester 4. Memasuki semester selanjutnya, saya sudah harus menguasai metode penelitian hukum dan di saat bersamaan juga harus terus konsisten menabung mata kuliah. Hingga pada akhirnya, usaha yang tekun membuahkan hasil yang manis dengan terbukanya kesempatan bagi saya untuk mengikuti ujian seminar proposal (Sempro) lebih awal. Selain itu, pengorbanan terberat saat semester 7 ialah banyak hal yang harus dikorbankan baik waktu ataupun hal lainnya. Pada semester ini pun, saya harus membagi waktu antara pengerjaan skripsi, tugas / ujian dan praktikum  pada mata kuliah semester 7. Namun saya selalu menekankan kepada diri saya sendiri bahwa apapun yang terjadi harus dituntaskan, sekarang atau tidak selamanya. Akhirnya dengan dukungan orang tua, saudara serta teman-teman, saya bisa lulus dengan waktu yang cukup singkat”. Paparan Rayhan yang diwawancarai oleh salah satu tim humas FSH. (Jum'at, 25/02/22) Ujian skripsi yang telah diselenggarakan sejak pagi hingga sore hari, berakhir dengan pengumuman yang sangat membanggakan bagi para mahasiswa peserta ujian hingga orangtua dan teman-teman mereka yang menemani. Pengumuman yang dibacakan oleh ketua program studi ilmu hukum menyatakan bahwa 6 mahasiswa tersebut lulus dengan nilai yang sangat baik dari hasil penilaian dosen pembimbing serta penilaian dari dosen penguji sidang skripsi. Penulis: Imas Novita