Dukung Palestina: Pusfahim Gelar Seminar Nasional Bersama Pakar Hukum dan Dubes Palestina RI
BERITA FSH, Auditorium Harun Nasution – Setelah dikeluarkannya Fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023, Pusat Studi Fatwa dan Hukum Islam (Pusfahim) Fakultas Syariah dan Hukum menggelar Seminar Nasional “Fatwa dan Tanggung Jawab Kemanusiaan: Studi Fatwa Dukungan Perjuangan Palestina” bersama Pakar Hukum dan Duta Besar Palestina Republik Indonesia.
“Program ini merupakan salah satu dukungan kemanusiaan untuk Palestina, kami sangat berterima kasih atas dukungan dari rakyat Indonesia untuk Palestina”, ungkap Duta Besar Palestina RI Dr. Zuhair S.M. Al Shun sebagai narasumber pertama Seminar Nasional siang hari ini (Selasa, 05/12/2023).
Dr. Zuhair juga menyampaikan bahwa dukungan untuk Palestina tidak hanya berbentuk bantuan materi tetapi pengkajian tentang fatwa dan peran fatwa dapat mendukung kebebasan Palestina dari para zionis.
Dalam menanggapi isu Palestina tentunya menarik perhatian besar Pakar Hukum Indonesia, khususnya Prof. Dr. H. Jimly Asshiddiqie, S.H., M.H seorang Pakar Hukum Tata Negara ini berharap MUI secara internal umat Islam dapat menggerakkan forum-forum lintas agama dalam membela kemerdekaan Palestina.
“Karena pembelaan ini merupakan gerakan kemanusiaan yang tidak hanya didukung oleh umat Islam, tetapi juga seluruh agama yang ada di dunia ini”, ujarnya.
Selain itu beliau juga berharap MUI dapat menjadikan fatwa ini sebagai momentum untuk mendorong semua ulama dunia Islam melakukan hal yang sama dengan Fatwa MUI sehingga bisa memberikan pengaruh terhadap perdamaian dunia.
Narasumber selanjutnya, Muhammad Syauqi Hafiz, B.A. sebagai CO-Inisiator BDS Indonesia memberikan penjelasan terkait produk-produk pendukung Israel yang harus diboikot sebagai bentuk perlawanan terhadap penjajahan Palestina.
Hal ini juga mendapat dukungan besar dari CEO HAUS, Gufron Syarif. Sebagai produk local, Gufron akui tidak keberatan jika mengganti beberapa produk yang biasa digunakan untuk membuat minuman HAUS. Justru menurutnya saat ini merupakan momentum untuk Perusahaan lokal memasarkan dan menaikkan produknya lebih populer lagi.[LFM]